Dicarii !!

Dibutuhkan 2 orang Software Engineer / IT Developer, dengan kualifikasi sbb :

  1. S1 universitas ternama, dengan jurusan Teknik Informatika, Teknik Komputer, Sistem Informasi, Matematika, atau jurusan terkait.
  2. IPK minimal 3.5, skala 4.0
  3. Pengalaman kerja minimal 2 tahun sebagai BE/FE/Fullstack.
  4. Berusia maksimal 25 tahun.
  5. Belum menikah.
  6. Memiliki kemampuan komunikasi lisan dan tulisan yang cakap, mandiri, fast learner, dan logis.
  7. Memahami SDLC dan Agile.
  8. Memiliki kemampuan problem solving untuk masalah kompleks.
  9. Menguasai bahasa pemrograman Java, Python, Go, ASP.Net, PHP, Node.JS
  10. Menguasai dan pernah mendevelop aplikasi dengan Microservice, Git, Linux, Docker, Kubernetes, Kafka, ELK Stack.
  11. Familiar dengan cloud computing seperti AWS, Google Cloud, Azure, atau Alibaba cloud dengan Jenkins, Ansible, Puppet, Consul, CI/CD.
  12. Menguasai jaringan komputer dan trobleshoot nya.
  13. Memahami RDBM dan NoSQL.
  14. Lebih disukai pernah melakukan develop aplikasi SAP dan ERP.
  15. Berpengalaman menangani aplikasi dengan sistem terdistribusi dan banyak pengguna.
  16. Berpengalaman dengan framework FE seperti Angular, React, Vue, Flutter, atau SPA dan Microfrontend.
  17. Mampu bekerja dibawah tekanan dan tenggat waktu yang singkat.

Tanggung Jawab :

  1. Bertanggung jawab untuk membuat aplikasi baru maupun maintenance aplikasi lama.
  2. Melakukan analisa dan perancangan aplikasi, menentukan scope dan timeline, membuat flow bisnis dari awal.
  3. Melakukan desain database.
  4. Melakukan integrasi dengan aplikasi pihak ketiga / 3rd API.
  5. Melakukan analitikal data dan mendokumentasikan dalam platform dokumentasi perusahaan.
  6. Melakukan presentasi kepada customer untuk aplikasi yang dibuat, dan melakukan perubahan terhadap feedback dari customer.
  7. Berkoordinasi dengan customer untuk mendapatkan requirement lengkap, mengatur meeting proyek sampai proyek selesai.
  8. Mendevelop aplikasi dengan concep Clean Code, Object Oriented, SOLID, Unit test.
  9. Melakukan release dan maintenance aplikasi yang sudah dibuat.

Berminat ?

Kirimkan CV dan portofolio Anda ke huzefril@gmail.com.

Seriusan ??

Bukan..bukan, jangan kirim email ke sana.

Saya bukan sedang mencari IT Developer seperti yang dituliskan diatas tersebut.

Bagian diatas hanyalah salah satu contoh dari lowongan kerja untuk IT Developer.

Tentu saja tidak sama persis, saya tambahkan persyaratan-persyaratan lain agar lebih hiperbolis.

Walaupun bisa jadi kita akan melihat deskripsi lowongan yang semirip di aplikasi pencari kerja atau situ lowongan kerja dimana saja.

Dan biasanya iklan lowongan kerja diatas banyak dimunculkan oleh perusahaan-perusahan non-technology driven.


Lho.., dalam kenyataannya memang begitu kan pekerjaannya IT Developer / Software Engineer ?


Lowongan kerja diatas bukan mencari IT Developer / Software Engineer, tapi sepertinya mencari satu departemen IT. :).

Coba kita analisa, dengan otak kita yang terbatas ini.

Di dalam lowongan diatas, minimal ada kebutuhan kandidat haruslah memenuhi beberapa role berikut :

  • Backend Software Engineer (Java, Python, Go, ASP.Net, PHP, Node.JS, Microservice, Git, Linux, Docker, Kubernetes, Kafka, ELK Stack)
  • Frontend Software Engineer (Angular, React, Vue, Flutter, atau SPA dan Microfrontend.)
  • Fullstack Engineer (kombinasi 2 kemampuan diatas)
  • Database Engineer (RDBMS, NoSQL, desain database)
  • Network/Infrastructure Engineer/Site Reliability Engineer (Jenkins, Ansible, Puppet, Consul, CI/CD.)
  • Project Manager/Scrum Master (Agile dan SDLC)
  • Business Analyst/Product Owner (menentukan scope dan timeline, membuat flow bisnis dari awal)
  • Solution Architect (analisa dan perancangan aplikasi, problem solving untuk masalah kompleks, menangani aplikasi dengan sistem terdistribusi dan banyak pengguna)
  • ERP Engineer (melakukan develop aplikasi SAP dan ERP.)
  • Site Reliability Engineer (menangani aplikasi dengan sistem terdistribusi dan banyak pengguna, AWS, Google Cloud, Azure, atau Alibaba cloud)
  • Cloud Engineer (AWS, Google Cloud, Azure, atau Alibaba cloud)
  • DevOps/Release/Maintenance Engineer (release dan maintenance aplikasi yang sudah dibuat.)
  • High Grade Jomblo Fresh Graduate (IPK 3.5, pengalaman 2 tahun, maksimal usia 25 tahun)

Sedikitnya ada 12 role yang terkait dengan lowongan diatas, dan itu harus melekat ke skill seorang kandidat.

Itu artinya satu departemen IT diakumulasikan dalam skill seseorang.

Ahh, itu mah tipikal lowongan yang sudah lama, masak masih ada lowongan seperti itu sekarang.?

Believe me, masih ada dan masih banyak.

Silahkan dicek ke website lowongan kerja yang terkenal di Indonesia.


Apa yang salah di deskripsi lowongan diatas ?


Sebenarnya suka-suka nya yang punya lowongan kerja dong , mau ditulis seperti apa keinginannya.

Wong yang menggaji dan punya deskripsi pekerjaan adalah gw, kenapa elu yang sewot..!.

Gua pengin ada sekelas Superman atau Batman, atau minimal Robin temannya Batman yang masuk ke perusahaan gw.

Atau minimal Superboy lah buat yang High Grade Jomblo Fresh.

Iya juga yah.., Anda benar sekali.

Boleh dibilang deskripsi diatas bukan salah, tetapi kurang tepat.

Kurang tepat itu maksudnya, ada sesuatu yang janggal, kurang sesuai, atau sesuatu yang disembunyikan dari lowongan tersebut.

Mareee kita bahas ..


Apanya yang kurang tepat ?


Dalam deskipsi lowongan tersebut, kita dapat melihat :


1. Perusahaan tidak mempunyai fokus teknologi yang jelas.

Deskripsi lowongan berikut :

  • Menguasai bahasa pemrograman Java, Python, Go, ASP.Net, PHP, Node.JS
  • Menguasai dan pernah mendevelop aplikasi dengan Microservice, Git, Linux, Docker, Kubernetes, Kafka, ELK Stack.
  • Familiar dengan cloud computing seperti AWS, Google Cloud, Azure, atau Alibaba cloud dengan Jenkins, Ansible, Puppet, Consul, CI/CD.
  • Lebih disukai pernah melakukan develop aplikasi SAP dan ERP.
  • Berpengalaman menangani aplikasi dengan sistem terdistribusi dan banyak pengguna.
  • Berpengalaman dengan framework FE seperti Angular, React, Vue, Flutter, atau SPA dan Microfrontend.

Dari daftar diatas kelihatan kalau perusahaan tersebut belum mempunyai fokus ke teknologi apa. Semua masih bersifat coba-coba.

Semua teknologi terkini dan juga teknologi yang mungkin berseberangan mau diambil dan diadopsi.

Ini antara ambisi mengambang yang dituliskan dalam sebuah deskripsi lowongan pekerjaan, atau ketidakmampuan dalam mengkategorisasikan teknologi yang dibutuhkan.

Sebuah ambisi yang sifatnya bisa saja membuat hubungan toxic ketika sudah berada di dalamnya.

Kalau dalam lirik lagi Armada - Mau dibawa kemana hubungan kitaa…


Maka kandidat juga akan bertanya-tanya, mau dibawa kemana teknologinya ini.

Aku mau kepastiaan mas !!, aku jangan cuma dipakai buat coba-coba saja..please mas !! tolong putuskan kita mau fokus atau putus !!

Kalau kita lihat, ada 4 kemungkinan dari kasus diatas :

  • Perusahaan tersebut adalah perusahaan start-up baru, yang memang sedang dalam masa labil dalam menentukan fokus teknologi mau dibawa kemana.
  • Perusahaan tersebut adalah perusahaan lama yang baru bertransformasi digital, tetapi belum punya cetak biru / blueprint untuk rencana selanjutnya.
  • Perusahaan tersebut adalah perusahaan lama yang cuma ikut-ikutan dalam trend teknologi yang ada.
  • Perusahaan tersebut adalah perusahaan Consultant/Vendor IT yang bisa mempunyai kemungkinan banyak client dengan teknologi yang berbeda.

Apakah tidak tepat untuk mendeskripsikan hal tersebut di lowongan diatas ?

Tidak masalah sebenarnya dengan deskripsi seperti diatas, akan tetapi sepertinya ada informasi yang tidak lengkap mengenai posisi si kandidat nantinya.

Apakah ini perusahaan startup ? atau kandidat akan bekerja sebagai consultant di perusahaan lain ? atau kah ditugaskan sebagai pioneer dalam membuat sebuah perusahaan ? atau ada divisi baru yang membutuhkan IT Developer ? dst.

Kejelasan ini akan membuat pertanyaan-pertanyaan diatas mendapatkan jawaban yang bermakna bagi kandidat.



2. Kurangnya koordinasi antara HRD, Management, dan tim IT.

Dalam menentukan seorang kandidat, tentunya ada 2 kebutuhan perusahaan yang menjadi perhatian :

  1. Kebutuhan skill dari kandidat, yang biasa ditentukan oleh Manajemen dan Tim IT.
  2. Kesesuaian dengan gaji, budget, budaya kerja dan analisa psikologis dari HRD dan Manajemen.

Deskripsi lowongan berikut :

  1. S1 universitas ternama, dengan jurusan Teknik Informatika, Teknik Komputer, Sistem Informasi, Matematika, atau jurusan terkait.
  2. IPK minimal 3.5, skala 4.0
  3. Pengalaman kerja minimal 2 tahun sebagai BE/FE/Fullstack.
  4. Berusia maksimal 25 tahun.
  5. Belum menikah.
  6. Memiliki kemampuan komunikasi lisan dan tulisan yang cakap, mandiri, fast learner, dan logis.
  7. Mampu bekerja dibawah tekanan dan tenggat waktu yang singkat.

Mungkin persyaratan diatas adalah kebutuhan dari tim HRD dan peraturan perusahaan.

Sementara kebutuhan teknis yang selain itu dimintakan oleh Project Manager, Head, atau tim IT nya sendiri.

Keduanya bisa sejalan, tetapi ada juga yang tidak sejalan, misalnya :

  • Bagaimana orang dengan usia 25 tahun, bisa akan menguasai banyak teknologi yang disebutkan diatas. Menguasai tentunya bukan hanya tau saja. Bukan hanya bermodalkan kursus online dari Udemy, Oreilly, dan Learning Management System yang lainnya. Atau hanya bermodalkan bootcamp.

  • Persyaratan dari HRD membutuhkan persyaratan personal dan psikologi. Dan persyaratan di IT sebenarnya lebih kepada skill dan pengalaman. Ketika HRD mensyaratkan usia dan pengalaman yang tidak sesuai dengan kebutuhan skill dan statistik/real dari pengalaman kandidat, maka disana terjadi informasi yang tidak tepat.



3. Perusahaan bersifat kapitalis atau kelihatan berprinsip yang penting hasil/resultnya, bukan proses

Deskripsi lowongan diatas sebagai berikut :

  1. S1 universitas ternama, dengan jurusan Teknik Informatika, Teknik Komputer, Sistem Informasi, Matematika, atau jurusan terkait.
  2. IPK minimal 3.5, skala 4.0
  3. Pengalaman kerja minimal 2 tahun sebagai BE/FE/Fullstack.
  4. Berusia maksimal 25 tahun.
  5. Belum menikah.

ditambah dengan persyaratan kemampuan, skill dan pengalaman tambahan lainnya.

Mencari High Grade Jomblo Fresh Graduate dengan kemampuan komunikasi yang baik dan problem solving adalah kriteria ideal dalam merekrut karyawan.

Apalagi dilengkapi dengan kemampuan segudang seperti diatas.

Dapat High Grade yang tentunya pintar dan encer otaknya, dan juga tidak perlu biaya untuk jaminan Asuransi keluarganya, cukup biaya kesehatan dan asuransi untuk dirinya sendiri.

Tidak akan menggunakan cuti melahirkan (bagi perempuan), cuti istri melahirkan/keguguran, cuti anak disunat, anak dibaptis, mertua meninggal/sakit, menikahkan anak, dll.

Sangat ekonomis.

Tetapi lagi-lagi perusahaan berupaya untuk dengan biaya yang lebih ekonomis, mendapatkan karyawan yang berkualitas, dan (kalau bisa) digaji cukup atau sedikit diatas harga pasar dengan kemampuan segudang.

Prinsip ekonomi kapitalis.

Salahkah ? Tentu saja tidak, semua perusahaan mungkin akan melakukan hal yang sama.

Akan tetapi informasi lowongan kerja diatas kelihatan fokus utamanya bukan kepada skill dan pengalaman yang seharusnya menjadi acuan dalam merekrut karyawan. Akan tetapi kelihatan fokusnya kepada prinsip ekonomi saja.

Tapi tidak masalah kan ?

Iya, silahkan coba saja. Persentase nya pasti akan kecil dan akan berlaku frase “if you pay bananas, you will get monkeys”.


Kesimpulan

Iklan lowongan pekerjaan merupakan salah satu cara perusahaan mendapatkan kandidat karyawan IT Developer/Software Engineer yang sesuai.

Begitu pula bagi kandidat bisa mendapatkan informasi lengkap mengenai kecocokan skill, pengalaman, psikologi dan karakternya dengan iklan lowongan tersebut.

Iklan lowongan yang tepat, jelas, fokus, dan informatif akan memudahkan baik perusahaan dan kandidat dalam berinteraksi dan menentukan kecocokan antara kedua belah pihak.

Efeknya kepada waktu yang digunakan dan dihabiskan untuk interview dan seleksi kandidat.

Oleh karenanya bikinlah iklan lowongan yang tepat bagi perusahaan dan cocok bagi kandidat yang diinginkan.

Ada pendapat lain ? silahkan tinggalkan komentar dibawah ini..